“Ah, masih ada waktu, besok sajalah dikerjakannya.” Kebanyakan dari kita senang sekali mengucapkan kalimat ini saat hendak menunda pekerjaan yang seharusnya bisa diselesaikan hari ini. Padahal, kebiasaan menunda-nunda ini jelek lho. Maka kali ini, kami akan berbagi sedikitnya 5 tips menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan.
Akibat Buruk dari Kebiasaan Menunda Pekerjaan
Kebiasaan menunda sebenarnya adalah akumulasi perilaku yang sudah sering kita lakukan berkali-kali. Jika sebelumnya sudah pernah melakukan penundaan dan baik-baik saja, maka kita akan terdorong mengulanginya lagi. Sayangnya, kebiasaan menunda pekerjaan ini kalau dilakukan terus menerus ya jelas akan memberi efek buruk bagi karir dan profesi kita.
Akibat buruk dari kebiasaan menunda pekerjaan, antara lain:
- Pekerjaan menumpuk dan ketika tenggat waktu kita bisa stres sendiri.
- Pekerjaan yang dilakukan dengan terburu-buru hasilnya biasanya tidak akan maksimal.
- Akan ada banyak pekerjaan yang tak bisa diselesaikan tepat waktu.
Sebagai manusia, wajar kalau sesekali muncul rasa “malas” dan kita ingin bersantai. Tapi jangan sering-sering membiarkan rasa malas ini datang dan membuat kita terlena. Waktu yang kita habiskan dengan bermalas-malasan sangat sayang kalau disia-siakan, karena tidak ada satu pun manusia yang bisa memutar ulang waktu. Lalu, bagaimana caranya mengatasi dan menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan?
5 Tips Menghilangkan Kebiasaan Menunda Pekerjaan
1. Fokus pada Hal Utama
Setiap pagi, coba pikirkan 5 hal yang ingin dilakukan sepanjang hari itu. Kemudian tuliskan kelima hal tersebut di buku, urut dari hal yang paling penting dan urgent terlebih dahulu, sampai yang terakhir adalah pekerjaan yang perlu dilakukan, namun tidak harus selesai di hari tersebut.
Setiap berhasil menyelesaikan satu pekerjaan, coret pada buku catatan. Usahakan tetap urut dari awal hingga akhir mengerjakannya dan fokuslah sampai tiap-tiap pekerjaan bener-benar dikerjakan sampai selesai. Dengan cara ini, maka kita bisa fokus pada hal utama dan perlahan menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan.
2. Breakdown Pekerjaan Besar Jadi Bagian-bagian Kecil
Jika kita punya satu pekerjaan besar yang terlihat begitu berat untuk diselesaikan, maka cobalah untuk memecah pekerjaan besar itu menjadi bagian-bagian kecil. Tujuannya, agar bisa dikerjakan dengan lebih mudah.
Contoh: satu pekerjaan terasa berat bebannya jika dikerjakan selama 5 hari, dengan jam kerja 8 jam. Maka, buatlah waktu mengerjakan pekerjaan tersebut cukup 2-3 jam saja setiap hari dan targetnya buat sesuai kemampuan, misalnya harus selesai dalam 15 hari.
Contoh lain, kita mau menyelesaikan naskah buku dengan jumlah halaman kurang lebih 100 halaman. Jika berpikir harus selesai dalam waktu satu hari, jelas saja kegiatan menulis naskah ini akan terasa sangat berat sehingga kita malas mengerjakannya.
Sekarang coba bagi halaman sesuai dengan kemampuan kita menulis. Misalnya dalam sehari kita hanya mampu menulis 5 halaman. Ini jelas bukan masalah karena jika konsisten menulis 5 halaman setiap hari, maka dalam 20 hari naskah itu sudah pasti bisa diselesaikan dengan baik.
Intinya, harus ada progres setiap hari untuk setiap pekerjaan dan kita bertekad untuk komitmen mengerjakan sesuai dengan jadwal kerja yang sudah kita tentukan sendiri.
3. Selesaikan yang Berat Dulu, Baru yang Ringan
Bahasan pada poin 3 ini sebenarnya kurang lebih sama dengan 2 poin sebelumnya. Salah satu tips menghilangkan kebiasaan menunda adalah sesegera mungkin menyelesaikan pekerjaan, terutama pekerjaan yang berat. Setelah yang berat selesai, pasti akan jauh lebih ringan menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan berikutnya.
Cara ini juga merupakan cara terbaik untuk mengubah sudut pandang dan mempengaruhi pikiran. Ketika kita berhasil menyelesaikan pekerjaan yang berat, otomatis pikiran dan sudut pandang kita akan beranggapan, “Pekerjaan berat saja bisa selesai dengan baik, maka pekerjaan berikutnya sudah pasti bisa kuselesaikan dengan cepat dan hasil yang baik juga.”
Mudahnya begini, coba perhatikan saat kita sedang berlari atau berjalan di treadmill yang ada di gym. Ada monitor televisi yang memang disediakan di treadmill tersebut. Kita bisa berolahraga sambil menonton tayangan yang kita sukai. Padahal keberadaan televisi itu merupakan pengalih pikiran kita dari keadaan di mana kita harus berlari atau berjalan di treadmill. Karena pikiran kita terarah ke televisi, tanpa disadari kita telah berjalan ratusan kilometer.
Dengan kata lain, trik menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan adalah melakukan pekerjaan berat terlebih dahulu, yang bisa dilakukan dengan cara yang berbeda atau yang menyenangkan. Misalnya, jika bekerja di kantor terlalu membosankan dan semangat kerja kita jadi redup, pergilah keluar atau bekerjalah di tempat lain yang menurut kita jauh lebih menyenangkan. Mengganti suasana tempat kerja juga bisa jadi salah satu cara mengalihkan pikiran dan membuat kita bekerja dalam suasana berbeda.
4. Jauhkan Diri dari Penyebab Distraksi atau Perusak Konsentrasi
Cara terbaik agar bisa bekerja dengan lebih fokus dan tak sampai menunda pekerjaan adalah dengan menjauhkan diri dari penyebab distraksi atau perusak konsentrasi. Benda-benda penyebab distraksi bisa saja ponsel yang notifikasinya berbunyi terus, pesan di whatsapp, telepon yang berdering setiap waktu. Perusak konsentrasi juga bisa dari televisi yang menyala atau orang-orang di sekitar kita yang mengajak mengobrol, padahal sedang dalam suasana bekerja.
5. Siapkan Hadiah untuk Diri Sendiri
Cara terakhir untuk menghilangkan kebiasaan menunda adalah dengan mempersiapkan hadiah bagi diri sendiri setiap kali kita berhasil menyelesaikan pekerjaan yang memberi dampak besar dalam hidup kita.
Mengapa kita perlu memberi hadiah kepada diri sendiri? Jadi, ketika semangat kita surut saat mengerjakan pekerjaan dan keinginan untuk menunda menyelesaikan pekerjaan, hadiah yang sudah kita incar bisa menjadi penyemangat untuk kita berusaha sesegera mungkin menyelesaikan pekerjaan dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, tetapkan hadiah ini yang memang sangat kita inginkan.
Demikian 5 tips menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan. Semoga dengan 5 cara ini bisa membantu siapa pun yang punya kebiasaan menunda-nunda pekerjaan jadi tak menunda pekerjaan lagi.